Boyband Inggris One Direction harus menghadapi
kenyataan bahwa kunjungan mereka ke Amerika Serikat tidak berjalan dengan baik.
Pasalnya, fans benar-benar dikecewakan oleh fakta bahwa One Direction menjiplak nama band
lain.
Seperti
dilansir dari Aceshowbiz, di negara tersebut telah bernaung sebuah grup musik
yang ternyata juga bernama One Direction. Alhasil, One Direction Amerika pun
melayangkan gugatan hukum atas penjiplakan nama tersebut.
Kunjungan One Direction Inggris ke Amerika
sendiri rupanya dinilai tepat bagi One Direction Amerika untuk melayangkan
gugatan terkait nama mereka. One Direction Amerika sendiri mengaku telah
terbentuk pada tahun 2009, tepatnya setahun sebelum One Direction Inggris terbentuk.
One Direction
Amerika mengungkapkan bahwa sebelumnya mereka telah melakukan negoisasi dengan
band yang beranggotakan finalis THE X FACTOR season tujuh
tersebut. Karena usaha tersebut gagal, maka mereka pun memilih untuk menempuh
jalur hukum.
"Kami
telah bernegosiasi selama berbulan-bulan untuk menemukan resolusi. Menurut
kami, negoisasi ini sama sekali tidak produktif," ungkap pengacara One
Direction Amerika, Peter Ross.
Peter juga
menyebutkan bahwa boyband bentukan Simon Cowell tersebut sebelumnya
juga sudah diperingatkan soal kesamaan nama ini. Namun alih-alih mengganti
nama, mereka
malah terus maju dan melakukan tur.
Kesamaan nama
ini jelas merupakan satu masalah besar, karena terkait dengan goodwill dan
brand name. Jika salah satu menghasilkan karya musik, maka publik akan dibuat
bingung tentang siapa yang mempopulerkan karya tersebut.
Nama One Direction Inggris sendiri telah melesat sejak
mereka merilis album UP ALL NIGHT. Dalam sekejap, grup yang
beranggotakanNiall Horan, Zayn Malik, Liam Payne Stykes dan Louis Tomlinson langsung menjadi idola.
Namun terlepas
dari prestasi tersebut, tentu tak ada artinya jika fans justru merasa
dikecewakan. Apakah fakta tentang penjiplakan nama ini akan mempengaruhi karir One Direction Inggris ?
Kita lihat saja nanti :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar